ItulahPenjelasan dari Jalur migrasi nenek moyang bangsa Indonesia dengan peninggalan kapak lonjong ditunjukan dengan tanda? Kemudian, kami sangat menyarankan anda untuk membaca juga soal Karena sinar matahari, air dibumi mengalami penguapan, uap air naik dan berkumpul di udara, disebut? lengkap dengan kunci jawaban dan penjelasannya. Apabila masih ada pertanyaan lain kalian juga bisa langsung 0% found this document useful 0 votes2K views4 pagesDescriptionJalur Migrasi Nenek Moyang Bangsa IndonesiaCopyright© © All Rights ReservedAvailable FormatsDOCX, PDF, TXT or read online from ScribdShare this documentDid you find this document useful?0% found this document useful 0 votes2K views4 pagesJalur Migrasi Nenek Moyang Bangsa IndonesiaJump to Page You are on page 1of 4 You're Reading a Free Preview Page 3 is not shown in this preview. Reward Your CuriosityEverything you want to Anywhere. Any Commitment. Cancel anytime. Yuk biar enggak berlama-lama, simak aja ya pembahasan asal usul nenek moyang bangsa Indonesia di bawah ini! 1. Teori Yunan. Teori Yunan menyatakan asal usul nenek moyang bangsa Indonesia berasal dari Yunan, Tiongkok. Ada sejumlah ahli yang mendukung teori ini. Para ahli tersebut ialah R.H Geldern, J.H.C. Kern, J.R. Foster, dan J.R. Logon.
- Dari penelusuran sejarah, diketahui bahwa nenek moyang bangsa Indonesia berasal dari Yunnan, China Selatan. Karena berbagai alasan, mereka kemudian bermigrasi ke berbagai wilayah, termasuk Indonesia. Pada awalnya, mereka bergerak ke arah selatan memasuki Vietnam, dan terus melanjutkan petualangannya hingga mencapai Kepulauan moyang bangsa Indonesia yang menurunkan generasi paling banyak sekarang adalah bangsa Melayu. Proses kedatangan mereka dibagi ke dalam dua gelombang, yang pertama disebut Proto Melayu Melayu Tua. Sedangkan proses kedatangan nenek moyang Indonesia dalam gelombang kedua disebut Deutro Melayu Melayu Muda.Bangsa Proto Melayu terdesak ke arah timur setelah kedatangan bangsa Deutro Melayu. Baca juga Asal-usul Nenek Moyang Bangsa Indonesia Menurut Para Ahli Proto Melayu Bangsa Proto Melayu tiba di Indonesia pada sekitar 2000 SM dengan membawa kebudayaan Neolitikum, utamanya kapak lonjong dan kapak persegi. Mereka masuk ke Indonesia melalui dua jalur, yaitu jalur barat dan timur. Jalur barat melalui Semenanjung Melayu, kemudian masuk ke Sumatera, dan menyebar ke seluruh Indonesia. Sementara jalur timur melalui Kepulauan Filipina, kemudian masuk ke Sulawesi, dan menyebar ke seluruh Indonesia.
Periodemigrasi itu berlangsung berabad-abad, kemungkinan mereka berasal dalam satu kelompok ras yang sama dan dengan budaya yang sama pula. Mereka itulah nenek moyang orang Indonesia saat ini. Sekitar 170 bahasa yang digunakan di Kepulauan Indonesia adalah bahasa Austronesia (Melayu-Polinesia).
Peta Persebaran Nenek Moyang Bangsa Indonesia – Nenek moyang bangsa Indonesia merupakan seorang pelaut ulung. Sejak 2000 – 50 Sebelum Masehi, terjadi gelombang perpindahan atau imigrasi penduduk dari bagian Asia Yunan berpindah ke wilayah nusantara. Mengenai persebaran nya simaklah pembahasan kami mengenai Materi Makalah Peta Persebaran Nenek Moyang Bangsa Indonesia Lengkap. Peta Persebaran Nenek Moyang Bangsa Indonesia Peta Persebaran Nenek Moyang Bangsa Indonesia Nenek moyang bangsa Indonesia merupakan seorang pelaut ulung. Sejak 2000 – 50 Sebelum Masehi, terjadi gelombang perpindahan atau imigrasi penduduk dari bagian Asia Yunan berpindah ke wilayah nusantara. Pendapat ini dikuatkan sebab adanya kesamaan mengenai hasil kebudayaan yang ditemukan berupa kapak persegi atau beliung di Sumatra, Kalimantan, Jawa dan Sulawesi bagian barat. Alat berupa kapak persegi tersebut juga berhasil ditemukan di Siam, Burma, Malaka, Vietnam, Kamboja, dan yang utama ditemukan Yunnan. Penduduk dari Yunnan melakukan pergeseran atau pergerakan ke arah selatan hingga ke wilayah Vietnam. Dimana sebagian menetap di wilayah ini, dan yang sebagiannya lagi melanjutkan perjalanan dengan berlayar mencari tempat tinggal baru. Dengan menggunakan perahu bercadik, mereka secara bergelombang berlayar hingga akhirnya ke Kepulauan Nusantara. Kemudian tersebarlah orang-orang dari Yunnan itu ke nusantara. Kemudian mereka menetap dan mulai mengembangkan kebudayaan di Indonesia. Dari beberapa pendapat, disimpulkan ada tiga hal yang menarik mengenai persebaran nenek moyang di Indonesia ini, yakni Pertama, nenek moyang bangsa Indonesia berasal dari Yunan & Campa. pendapat ini merujuk dari pendapat Moh. Ali dan Kern, yang mana menurut pendapat mereka bahwa sekitar tahun 3000 – 1500 Sebelum Masehi terjadi gelombang perpindahan yang dilakukan bangsa di Yunan dan Campa yang merupakan akibat dari adanya desakan bangsa lain dari Asia Tengah yang lebih kuat. Bukan tanpa alasan, adanya argumen ini didukung dengan adanya persamaan bahasa, mulai dari nama binatang, dan nama peralatan yang dipakai di kepulauan Indonesia, Melanesia, Polinesia, dan Mikronesia. Kedua, nenek moyang Indonesia berasal dari Negara Indonesia ini sendiri. Argumen ini juga merujuk dari pada pendapat Mohammad Yamin dan didukung dengan adanya penemuan fosil dan artefak-artefak manusia tertua di wilayah Indonesia dalam jumlah yang sangat banyak. Sedangkan, artefak dan fosil manusia tertua jarang ditemukan di daratan Asia. Ketiga, masyarakat awal yang menghuni wilayah Indonesia termasuk rumpun bangsa Melayu. Oleh sebab itu, bangsa Melayu dianggap sebagai nenek moyang bangsa Indonesia. Baca Juga Peta Persebaran Flora dan Fauna di Indonesia Argumen tersebut merujuk pada pendapat Hogen. Bangsa Melayu yang merupakan nenek moyang bangsa Indonesia ini dibedakan menjadi 2 yaitu Bangsa Proto Melayu Bangsa Melayu tua Bangsa Proto Melayu, yang mana bangsa ini memasuki wilayah Indonesia melalui 2 jalan atau jalur, yaitu Jalan barat Semenanjung Malaka menuju ke Sumatera dan kemudian menyebar ke berbagai daerah di timur Semenanjung Malaka menuju ke Filipina dan Minahasa, selanjutnya menyebar ke berbagai daerah di Indonesia. Bangsa Proto Melayu memiliki tingkatan kebudayaan lebih tinggi dari kebudayaan Homo Sapiens di Indonesia. Kebuadayaan mereka ialah kebudayaan batu muda / neolitikum. Hasil kebudayaan mereka masih terbuat dari batu, namun telah dikerjakan dengan baik sekali. Kapak persegi / beliung merupakan hasil kebudayaan bangsa Proto Melayu yang masuk ke Indonesia melalui jalur atau jalan barat dan kapak lonjong melalui jalur atau jalan timur. Keturunan bangsa Proto Melayu yang sampai saat ini masih hidup hingga , di antaranya ialah suku bangsa Dayak, Batak, Papua, dan Toraja. Bangsa Deutro Melayu Bangsa melayu muda Sejak tahun 500 Sebelum Masehi, bangsa Deutro Melayu telah memasuki wilayah Indonesia secara bergelombang dengan melalui jalan barat. Kebudayaan bangsa Deutro Melayu / bangsa melayu muda lebih tinggi tingkatannya dibanding dengan kebudayaan bangsa Proto Melayu. Hasil kebudayaannya terbuat dari logam besi dan perunggu. Kebuadayaan mereka juga dikenal atau biasa disebut kebudayaan Don Song, yaitu sebuah nama kebudayaan yang ada di daerah Tonkin yang memiliki persamaan dengan kebudayaan bangsa Deutro Melayu. Daerah Tonkin diperkirakan sebagai tempat asal bangsa Deutro Melayu, sebelum menyebar di wilayah Indonesia. Hasil kebudayaan perunggu yang penting di Indonesia yaitu ialah kapak corong / kapak sepatu, nekara, serta bejana perunggu. Keturunan bangsa Deutro Melayu / bangsa melayu muda yang sampai saat ini sekarang, di antaranya suku bangsa Melayu, Batak, Minang, Jawa, Bugis. Demikianlah pembahasan kami mengenai Materi Makalah Peta Persebaran Nenek Moyang Bangsa Indonesia Lengkap. Baca juga Persebaran Penduduk di Indonesia. Semoga bermanfaat.
ItulahPenejelasan dari Pertanyaan Jalur migrasi nenek moyang bangsa Indonesia dengan peninggalan kapak lonjong ditunjukan dengan tanda? Kemudian, kami sangat menyarankan anda untuk membaca juga soal Sek bebas, Ketergantungan obat narkoba, menurunya tingkat kesehatan merupakan pengertian? lengkap dengan kunci jawaban dan penjelasannya. Apabila masih ada pertanyaan lain kalian juga bisa
Peta Kedatangan Nenek Moyang Bangsa Indonesia – Bangsa Indonesia terdiri dari berbagai suku dan ras. Namun, adakah yang tahu darimana nenek moyang bangsa Indonesia berasal? Tampaknya nenek moyang Indonesia telah dipelajari oleh para sejarawan dan antropolog. Berikut penjelasan lengkapnya. Peta Kedatangan Nenek Moyang Bangsa Indonesia Dikutip dari buku Sejarah SMA/MA Indonesia’ karya Windriati, secara singkat ada 4 teori tentang asal usul nenek moyang bangsa Indonesia. Peta Wilayah Kerajaan Sriwijaya Pada Masa Kejayaannya Teori pertama menyatakan bahwa nenek moyang bangsa Indonesia berasal dari Yunnan, Cina. Teori ini juga didukung oleh Muhammad Ali yang berpendapat bahwa bangsa Indonesia berasal dari bangsa Mongol yang terdesak oleh bangsa yang lebih kuat sehingga mereka bergerak ke selatan. Selain itu, RH Geldern dan JHC Kern juga mendukung teori tersebut dengan bukti keberadaan kapak purba di kepulauan Indonesia yang mirip dengan kapak purba di Asia Tengah. Dengan demikian, disimpulkan bahwa penduduk Asia Tengah bermigrasi ke pulau Indonesia. Teori Nusantara menyatakan bahwa nenek moyang bangsa Indonesia berasal dari Indonesia. Teori ini telah didukung oleh Mohammad Yamin, George Keraf dan Jay Crawford. Teori ini didasarkan pada beberapa argumentasi, antara lain bahwa bangsa Melayu adalah bangsa yang berperadaban tinggi. Peradaban ini tidak mungkin tercapai jika tidak melalui proses evolusi kebudayaan sebelumnya. Mengenal Sejarah Nenek Moyang Bangsa Indonesia Dalam teori ini dijelaskan bahwa orang Indonesia bukan berasal dari Cina daratan melainkan dari Taiwan. Teori ini didukung oleh Harry Truman dari Semantic. Dari segi linguistik dijelaskan bahwa semua bahasa yang digunakan, suku-suku yang ada di Nusantara termasuk dalam rumpun yang sama, yaitu rumpun Austronesia. Keluarga ini dikenal sebagai keluarga Taiwan. Teori terakhir menunjukkan bahwa manusia modern yang hidup saat ini berasal dari Afrika. Teori dasar asal usul nenek moyang bangsa Indonesia didasarkan pada genetika melalui penelitian DNA mitokondria gen perempuan dan laki-laki. Menurut Max Ingman, seorang ahli Amerika, manusia modern yang ada saat ini berasal dari Afrika 100-200 ribu tahun yang lalu. Menyebar dari Afrika ke Afrika. Asal Usul Nenek Moyang Bangsa Indonesia Worksheet Sejarah lahirnya indonesia sejarah ras indonesia sejarah ras indonesia sejarah lahirnya bangsa indonesia berawal dari prinsip nusantara bahwa negara indonesia akan tetap menjadi negara kesatuan republik Indonesia agar menjadi negara yang sejahtera, menjadi negara saja. Dan rakyatnya akan menunaikan misi dan mensejahterakan sesuai visi UUD 1945, standar dasar pendidikan tinggi bagi seluruh warga negara menjadi tanggung jawab negara. Tidak ada perbedaan antara anak orang miskin dan anak orang kaya, semua warga negara Indonesia mempunyai kesempatan yang sama untuk mengabdi kepada negara dan negara. Jangan jadikan ini alasan untuk membasmi korupsi di pendidikan dan membuatnya tidak terjangkau oleh massa, ke depan perlu ada sebanyak mungkin profesional di tingkat pascasarjana. Mampu mendapatkan lebih banyak peluang untuk menciptakan pekerjaan manufaktur dan ekspor. Email ashwinplgnbd 16 Juni 2020 1259 16 Juni 2020 1259 Diperbarui 11 Juni 2021 0741 10082 6 0 Tulisan ini diambil dengan opini-opini yang benar dari berbagai sumber terpercaya, tidak bermaksud untuk menggambarkan hasil dari proses sejarah yang panjang, diharapkan dapat mengimplementasikan fakta-fakta sejarah yang sebenarnya. Sebagian besar teori tentang kebudayaan prasejarah Indonesia yang biasanya berasal dari Barat menyebutkan bahwa nenek moyang bangsa Indonesia berasal dari Asia Tenggara Indocina/Yunani. Ini adalah argumen yang sangat lemah. Mereka dilaporkan datang dalam dua gelombang migrasi besar yang diperkirakan terjadi sekitar 5000 SM dan 2000 SM. Pertemuan Keempat Penduduk Dan Migrasi Bangsa Bangsa Asia Tenggara. Mereka pindah ke pulau-pulau di Samudera Hindia, kemudian menyebar dari Madagaskar ke Filipina dan Melanesia, dimana mereka akhirnya tinggal bersama dan berbaur dengan masyarakat adat setempat. Disebut bapak bangsa Indonesia. Mari kita telaah teori ini dengan pendapat berbagai ahli. Salah satu pendukung terkemuka teori nenek moyang Indonesia adalah von Heine Geldern. Menurutnya, nenek moyang orang Indonesia yang telah melewati sebagian besar generasi hingga saat ini berasal dari benua Asia Yunani, Cina Selatan. Pendapat Geldern ini didukung oleh bukti adanya kesamaan sisa-sisa benda antara wilayah Yunani dan Indonesia. Item serupa termasuk kapak oval dan kapak persegi. Leluhur dari Yunani bermigrasi ke pulau Indonesia di bawah tekanan dari negara lain yang lebih kuat. Apalagi mereka hidup di alam yang tidak banyak memberikan kesejahteraan. Seperti yang telah kami sebutkan sebelumnya, nenek moyang bangsa Indonesia datang dalam dua gelombang. Gelombang pertama disebut Melayu Tua Proto Melayu dan gelombang kedua disebut Melayu Muda Melayu Deutero. Beberapa mengklaim bahwa nenek moyang Indonesia hidup sejauh SM. Dengan kedatangan nenek moyang ini muncullah budaya Neolitik batu baru. Mereka dibagi menjadi dua cabang. Cabang pertama Proto-Malaysia adalah bangsa yang membawa kapak kelapa. Mereka dikenal sebagai ras Papua-Melanoid. Penyebarannya dari Yunani melalui Filipina, kemudian meluas ke Sulawesi Utara, Maluku dan sebagian sampai Papua. Juins Carlo’s Blog Sejarah Maluku Cabang keturunan Indonesia lainnya adalah dari kelompok proto-Melayu yang dikenal sebagai ras Austronesia. Nenek moyang orang Indonesia berasal dari Yunani melalui Malaya, Sumatra, Jawa, Nusa Tenggara, dan pulau-pulau lainnya. Dengan kedatangan para leluhur tersebut, lahirlah budaya persegi. Setibanya di kepulauan Indonesia, beberapa di antaranya bercampur dengan ras Austro-Melanoid. Sebagian dari mereka masih mampu mempertahankan budaya etnik aslinya. Nenek moyang orang Indonesia dari Malaysia Muda Deutro Melayu 500 SM. Nenek moyang ini berasal dari Dongsan di Vietnam utara, dengan budaya metalurgi. Budaya logam meliputi; Chandras, Nakaras, mutiara, berhala, dan bejana kuningan. Jalur penyebaran nenek moyang Indonesia kelompok ini dimulai dari daratan Asia dan berlanjut ke banyak tempat di Thailand, Malaysia Barat, dan Indonesia. Gelombang terakhir nenek moyang ini masih tergolong ras Austronesia. Selain itu, ras Papua-Melanoid, Austronesia dan ras Austro-Melanoid selebihnya berevolusi sehingga memunculkan berbagai kelompok etnis tersebut di seluruh pelosok Indonesia. Sultan Takdir Alishabana berpendapat bahwa bangsa Indonesia adalah bangsa yang nenek moyangnya adalah suku Melayu. Pendapat ini didasarkan pada dua rumpun bahasa yang memiliki kesamaan yang signifikan. Terjual Peta Pola Arah Angin Musim Dan Curah Hujan Di Indonesia Goris Krupf percaya bahwa Indonesia memiliki budaya yang lebih maju dibandingkan dengan budaya negara lain di sekitarnya. Artinya bangsa Indonesia adalah induk dari bangsa-bangsa lain di wilayah Austria, seperti Malaysia, Filipina, Thailand, Madagaskar, dan wilayah selatan Indochina. Yameen menentang keras semua pendapat yang dikemukakan para ahli di atas. Bahkan Prof. pesulap Yamin menentang semua teori yang mengatakan bahwa nenek moyang bangsa Indonesia sebenarnya berasal dari luar Indonesia. Mereka percaya bahwa bangsa Indonesia berasal dari Indonesia. Negara-negara lain di kawasan Asia juga berasal dari Indonesia. Rai Muhammad Yameen didukung oleh pernyataan tentang Blood and Breeden Inchiro, yang berarti bahwa wilayah dan tanah Indonesia berasal dari Indonesia sendiri. Untuk memperkuat pendapatnya, ia mencatat bahwa wilayah Indonesia memiliki fosil dan fosil yang lebih lengkap dibandingkan wilayah lain di Asia. Misalnya dengan ditemukannya manusia purba seperti Homo soloensis dan Homo wazakensis dari hasil fosil Pithecanthropus soloensis dan Wazakensis. Prof. Singkot Marzuki mengatakan nenek moyang bangsa Indonesia lahir dan berkerabat dengan dataran Sunda Austria. Hal itu berdasarkan penemuan terkait DNA fosil manusia purba yang ditemukan di Indonesia. Pendiri Negara Filipina Adalah Seorang Perantau Muslim Asli Indonesia Atas dasar itu, ia kemudian membantah pendapat van Hiengelderen yang menyatakan bahwa nenek moyang bangsa Indonesia berasal dari Yunani. Menurut mereka, Homo erectus atau Phytacanthropus erectus yang ditemukan pada manusia purba kala itu tidak cocok dengan DNA manusia Indonesia saat ini. Menurutnya, mereka punah dan digantikan oleh ras manusia baru yang muncul dari Madagaskar, sekitar Afrika dan kemudian India. 1. Jika benar nenek moyang sebagian besar orang Indonesia berasal dari China Yunnan, apakah suku besar Indonesia di NKRI memiliki bahasa dan dialek serta tulisan yang sangat mirip dengan bahasa China? Suku bangsa utama penduduk Indonesia adalah Jawa, Sunda, Betawi, Badawi, Melayu, Achni, Guo, Batik, Mandeling, Manang Padang, Kumarang Palambang, Songkai, Semenda, Ambon, Bugis, Dayak, Kapuas, Blongan, Toraja, Mori, Bhutan, Goruntalo, Saskatchewan, Samoa, Simba, Madurai, Manado, Banjar, Tading, Bali, Dani, Ismat Papua. Selain itu, suku asli Indonesia lainnya tidak disebutkan. 2. Perhatikan bentuk mata dan warna kulit semua suku besar Indonesia pada poin 1 diatas, apakah mayoritas bermata gelap dan berkulit sangat pucat? Mata biasanya tidak berkaca-kaca dan warna kulit abu-abu dan coklat. 3. Perhatikan rata-rata rambut suku besar bangsa Indonesia, biasanya rambut lebar dan keriting serta rambut kuping lurus. Orang Cina biasanya memiliki rambut lurus. Lkpd Asal Usul Pesebaran Nenek Bangsa Moyang Indonesia 4. Fokus pada pola makan rata-rata suku besar di Indonesia, biasanya ikan, ayam, ayam dan sapi, kerbau dan kambing atau sejenisnya. Sangat sedikit orang makan Babi, Serangga, ULAT, ULAR, LIZARD MONITOR, TIKUS, KELELAWAR, MONYET dan ANJING, karena itu adalah makanan favorit orang Cina. Kesimpulan berikut dapat ditarik dari analisis keberadaan bahasa dan ucapan, tulisan serta bentuk mata dan rambut serta pola makan 1. Bangsa Indonesia berasal dari negara Indonesia, dalam wilayah negara Republik Indonesia. Namun, bangsa-bangsa lain di sekitar kawasan Asia berasal dari Indonesia. 2. Bangsa Indonesia adalah induk dari bangsa-bangsa lain di wilayah Austria, seperti Malaysia, Filipina, Thailand, Madagaskar, dan wilayah selatan Indochina. Jalur Barat Bangsa Deutro Melayu Ke Indonesia, Ini Wilayahnya 3. Nenek moyang orang Indonesia berkerabat dengan Austronesia dan bercampur baur, bangsa Melanesia tersebar di wilayah yang lebih luas, termasuk Malagasi atau Madagaskar, serta Dataran Sunda kuno dan daerah Dataran Sunda. 4. Tahapan migrasi manusia dari berbagai dataran di sekitar kawasan Asia yang terdapat di berbagai negara di dunia telah berlalu Mereka termasuk dan menerima ucapan, tulisan dan budaya dari suku-suku daerah Nenek moyang bangsa indonesia, peta jalur kedatangan nenek moyang bangsa indonesia, peta penyebaran nenek moyang bangsa indonesia, jalur kedatangan nenek moyang bangsa indonesia, peta perjalanan nenek moyang bangsa indonesia, peta nenek moyang, peta nenek moyang indonesia, peta persebaran nenek moyang bangsa indonesia, gambar peta nenek moyang, peta kedatangan nenek moyang, peta nenek moyang bangsa indonesia, peta kedatangan nenek moyang indonesia
JalurBarat, dari Semenanjung Malaya, Sumatra, ada yang menuju ke Jawa, ada yang menuju ke Kalimantan, dan berakhir di Nusa Tenggara. Peninggalan kebudayaan yang dibawa melalui jalur barat ini adalah kapak persegi. Gambar: Peta penyebaran nenek moyang bangsa Indonesia melalui jalur barat (kiri) dan jalur timur (kanan). b. Gelombang Kedua
PERSEBARANNENEK MOYANG BANGSA INDONESIA Peta jalur penyebaran manusia purba indonesia peminatan Gungun Misbah Gunawan. Bangsa Melayu Muda datang ke Indonesia melalui jalur barat, yakni berangkat dari Yunan, Teluk Tonkin, Vietnam, Thailand, Semenanjung Malaka, dan kemudian menyeberangi Selat Malaka hingga sampai di Kepulauan Indonesia. 4 Teori Out of Taiwan. Teori Nenek Moyang Bangsa Indonesia yang keempat adalah teori out of taiwan yang menempatkan KepulauanFormosa atau yang lebih dikenal dengan Taiwan Modern sebagai asal mula manusia yang ada di Nusantara. Teori Out of Taiwan ini juga membantah adanya kesamaan kromosom antara penduduk Nusantara dengan penduduk Tiongkok. ymqEy.
  • bevca1v4ug.pages.dev/718
  • bevca1v4ug.pages.dev/863
  • bevca1v4ug.pages.dev/648
  • bevca1v4ug.pages.dev/356
  • bevca1v4ug.pages.dev/406
  • bevca1v4ug.pages.dev/775
  • bevca1v4ug.pages.dev/928
  • bevca1v4ug.pages.dev/916
  • bevca1v4ug.pages.dev/918
  • peta jalur migrasi nenek moyang bangsa indonesia