Ada berbagai budidaya lele dan cara perawatannya, salah satunya budidaya lele dalam Tong atau Drum bekas.untuk tong drum bekas kapasitas 200 liter di isi bib
budidaya ikan lele (Bapak Ade) yang berada di Ubung Kaja menyatakan bahwa, dalam menjalankan usaha budidaya ikan lele ini bermula karena melihat pangsa pasar dan tingginya permintaan ikan lele untuk di konsumsi, serta ada peluang usaha yang menjanjikan dalam menjalankan usaha tersebut. Proses perkembangan ikan lele dari awal memerlukan waktumujarob di kab. bekasi jabar th. 1999 beberapa keuntungan menggunakan kolam terpal : 1. ikan lebih aman dari pemangsa liar 2. lele tampak lebih bersih dan berkualitas 3. biaya yang dibutuhkan sangat ringan dari pada kolam semen atau yang lain. 4. lebih mudah dalam perawatan/pemeliharaannyaproduksi nasional ikan lele sebesar 69,386 ton, tahun 2006 sebesar 77,332 ton, tahun 2007 sebesar 91,735 lalu tahun 2008 meningkat menjadi 114,371 ton dan pada tahun 2009 terus meningkat menjadi 144,755. Tahun 2010, angka sementara yang dipublikasikan produksi ikan lele dari hasil budidaya sebesar 273.554 ton (Dirjen
3.Potong kawat dan gunakan sebagai pengait gelas plastik ke ember. 4.Isi ember dengan air sebanyak 60 liter atau hingga 3/4 bagian ember yang akan digunakan,lalu diamkan dulu selama dua minggu. 5.Isi ember dengan bibit lele dan biarkan selama 2 hari. Lalu susunlah gelas plastik yang sudah berisi bibit/benih kangkung dengan cara mengaitkannya
Permintaan akan ikan lele cukup tinggi, sehingga membuat usaha budidaya lele menjadi semakin diminati. Salah satu hal penting dalam budidaya… Budidaya Lele dalam Drum Plastik Budidaya lele dalam drum plastik menjadi salah satu alternatif untuk menghasilkan ikan lele dengan biaya yang murah dan mudah. Cara ini sangat cocok untuk mereka yang J5YD.