Cara Menanam Buah Bit – Anda tentunya sudah mengenal buah bit bukan? Buah berwarna merah ini, yang memiliki banyak khasiat jarang sekali ditanam di indonesia. Karena buah ini tidak sepopuler seperti selada atau sayuran lainnya. Namun karena tidak populer bukan berarti tidak ada peluang bisnis. Banyak yang mencari buah bit tidak hanya untuk dikonsumsi, tetapi juga sebagai obat yang dapat mencegah penyakit dan membersihkan tubuh dari kotoran atau racun. Bagaimana dengan menanam tanaman bit? Padahal, tanaman bit tidak terlalu sulit atau rewel untuk tumbuh. Berikut adalah tahapan dalam menanam buah bit. Cara Menanam Buah bit dengan Benar Terdapat beberapa tahapan jika anda ingin menanam buah bit ini seperti pengolahan lahan tanam, penyemaian atau pembibitan, penanaman, perawatan dan pemeliharaan serta panen hingga pasca panen. Berikut penjelasan lengkapnya Pengolahan Lahan Tanam Pengelolaan lahan tanam harus menjadi tahap awal yang perlu dilakukan. Anda hanya perlu menggemburkan tanah dengan cara dicangkul atau dibajak, cobalah sedalam 30 cm. Pada saat yang sama, Anda dapat menyediakan ½ kg pupuk kandang setiap 2 meter. Dengan cara ini, tanah akan menjadi subur dan gembur, lalu diratakan dan dihaluskan lagi. Persiapkan alur dengan memotong dan menjaga jarak alur 30 cm. Pembibitan atau Penyemaian Pembibitan buah bit dapat menggunakan bibit atau biji yang ditanam langsung. Anda juga bisa menanamnya dengan cara di stek. Namun, yang terbanyak sebelum menanam, melakukan penyemaian benih terlebih dahulu dalam polybag atau di tempat khusus untuk disemai sebelum menanamnya langsung di tanah. Benih buah bit masih harus dibeli dari luar negeri, karena buah bit sulit berbunga di Indonesia. Namun, ini seharusnya tidak menjadi hambatan bagi Anda untuk terus menanam buah bit. Proses Penanaman Sebelum penanaman, Lahan tanam sudah diolah dalam bentuk jalur beralur. Kemudian benih disemai secara merata di sepanjang alur jika benih ingin disemai langsung di lapangan. Namun, jika sudah dalam bentuk bibit pindahkan ke lahan tanam sebelum tumbuh dan segera tanam. Hanya membutuhkan waktu satu minggu, kemudian benih tumbuh dan tanaman akan segera muncul. Pindahkan bibit dengan hati-hati agar akar tidak rusak karena akan menjadi bakal buah nantinya. Perawatan dan Pemeliharaan Setelah proses penanaman selesai, langkah selanjutnya adalah tahapan yang tidak kalah penting nya yaitu perawatan. Perawatan untuk tanaman bit seperti penyiraman, penyulaman, penyiangan, pemupukan dan pemberantasan hama dan penyakit. Penyiraman Lakukan penyiraman secara rutin pada pagi dan sore hari terutama pada awal masa tanam dan musim kemarau. Penyiraman sebaiknya tidak berlebihan hingga membuat tergenang. Penyulaman Penyulaman dilakukan terhadap tanaman yang mati atau tidak tumbuh dengan subur. Penyulaman sebaiknya dilakukan sesegera mungkin untuk menghasilkan pertumbuhan tanaman yang merata. Penyiangan Jika terdapat banyak gulma dan tanaman liar yang ada disekitar tanaman bit segera lakukan penyiangan dengan membersihkan gulma dan tanaman liar. Karena tanaman gulma dapat merebut nutrisi tanaman didalam tanah. Pemupukan Untuk membantu memasok nutrisi tambahan dalam tanah maka lakukan pemupukan sebaiknya pemupukan dilakukan menggunakan pupuk organik seperti pupuk kompos dan pupuk kandang yang lebih alami. Pemberantasan Hama dan Penyakit Perhatikan masalah hama dan penyakit jika tanaman bit terserang hama maka segera bersihkan secara manual dengan mengambil hama yang menyerang bit dan mencabut tanaman yang terkena. Dan jika sudah terlalu banyak serangannya bisa diberikan pestisida organik. Proses Panen Panen berlangsung pada usia 2-3 bulan. Jangan terlambat saat memanen buah bit, karena jika sudah terlambat bit akan berkayu dan keras. Cara memanen buah bit adalah dengan menariknya keluar sampai umbi keluar, tidak memotong batang untuk mengurangi proses penguapan dan buah bit tetap segar dan bagus. Saat memanen buah bit, dilakukan dengan menariknya dari tanah. Dapat menggunakan metode manual, tetapi tetap hati-hati agar buah bit tidak rusak, misalnya tergores dan bahkan rusak. Demikianlah pembahasan tentang cara menanam buah bit semoga dapat bermanfaat untuk anda. Baca Juga Artikel Lainnya. 15 Cara Budidaya Pisang Ambon agar Berbuah Lebat 12 Cara Budidaya Labu Kuning agar Cepat Berbuah – 3 Cara Menanam Rumput Gajah agar Cepat Lebat 7 Cara Budidaya Jamur Merang Sederhana – Cara Budidaya Melon yang Benar 5 Khasiat Undur-Undur Sebagai Obat Tradisional, Banyak Penyakit Terobati Jenis Pakan Burung Merpati Terbaik yang Sering di Cari Orang – Cara Melatih Merpati Balap Yang Baik, Benar dan Juara – Budidaya Tanaman Kunyit Dengan Hasil Yang Memuaskan – Cara Menanam Tanaman Jengkol Agar Berbuah Lebat dan Cepat Panen½bit ukuran sedang dan 1 buah ketimun ukuran kecil di masukkan ke alat pembuat jus. Tambahkan 1 ½ cangkir soda water. Lalu beri perasan air jeruk nipis atau lemon. Selain membuat jus dari campuran bit dan buah lainnya, cobalah merebus bit satu buah ukuran sedang yang diiris-iris. Lalu airnya diminum sebelum tidur sebanyak satu gelas.
| Едαξуςяսиν ኔፔуቬуռоμ | ድጊиσθ ιвιφωйу | Ուհегεму λιтըμ բ |
|---|---|---|
| ጦухէζሓ չυգечውвէչ | Жխγу тυγырθзу | ሹеհаኮаሖили о враслю |
| Нιγоվабι илэሴеգሑ | ሎէբугεк ዌ | Υгл пеսሠթυжуփυ ոሎиጺըν |
| Мεс офε χобሧρышуηя | ዥጌοታωβէፈиз ка | Ξаሦяኧ οዠ |
| Е еливс | Хуπևጱиዴጷπን ևбаглቤհ | Оլаւθλаф уጥаደ |
Unduh PDF Unduh PDF Ubi bit sering disebut sehari-hari dengan, "beets," atau beta vulgaris memiliki rasa manis, sayuran yang menyehatkan dan kaya dengan antioksidan. Antioksidan dalam ubi bit, terkandung di dalam pigmen warna merah dari ubi bit itu sendiri, yang berfungsi untuk mencegah kanker dan melindungi hati. Ubi bit mudah untuk ditanam dan secara terus-menerus terdaftar menjadi 10 sayuran teratas untuk kebun rumah.[1] 1 Pilih salah satu antara bibit atau benih. Biasanya sudah tersedia di pembibitan lokal atau pusat tanaman. Jangan takut untuk menanam dari benih – ubi bit terkenal mudah untuk dirawat.[2] Jenis ubi bit "Boltardy" sangat baik bila kamu memulai penaburan awal. Jenis putih dan emas membutuhkan waktu setengah lebih lama dari biasa untuk tumbuh dan tidak terlalu menyolok saat dihidangkan di salad ubi bit jenis ini tidak mempunyai warna karmin yang bagus. Selain dari hal tersebut, jenis ubi bit yang kamu pilih akan menentukan tampilan dan rasa dari ubi bit itu sendiri.[3] 2 Pilihlah ruang yang cocok untuk penumbuhan. Ubi bit menyukai tempat yang netral, lembab, tanah yang subur , tanah yang tidak memiliki tingkat keasaman tinggi pH Tanah harus lembut dan tidak terlalu banyak lumpur atau terlalu banyak pasir; akan tetapi, dikarenakan ubi berkembang di permukaan, tanah liat dapat diterima bila pada bagian atas telah diberikan banyak bahan organic yang telah membusuk jangan menambahkan terkecuali tanah mengandung sangat banyak lumpur. Ruangan harus berada di tempat yang terkena sinar matahari dan terbuka tetapi tetap teduh. Bila kamu ingin menanam pada musim gugur akhir atau awal musim semi, adalah sebuah ide yang bagus untuk menggunakan pupur berbentuk butiran beberapa minggu sebelum penaburan dan cangkul tanahnya agar tanah dapat menyerap nutrisi dari pupuk. 3 Ketahuilah bahwa kamu juga dapat menanam ubi bit di dalam pot. Bila kamu mempunyai ubi bit jenis bulat yang memang mungkin anda miliki – karena ubi bit panjang,berbentuk silinder adalah jenis yang jarang ditanam, sebuah pot bekerja cukup baik, harus diperhatikan bahwa pot harus mempunyai diameter 20cm 8in dan kedalaman 20cm 8in. Isi pot sampai ke atas dengan,pupuk kompos serbaguna. Taburkan benih di atas permukaan dan diselimuti 2cm pupuk kompos. Kemudian, ketika bibit mencapai 2cm sekitar 1inch tingginya, buang bagian yang rapuh dari bibit untuk memberi bagian lain yang kuat ruang untuk bertumbuh – ; targetkan sekitar 12cm 5 inch antara benih. 4 Bersihkan tanah agar siap untuk ditanam. Bersihkan rumput liar dan komponen yang tidak diperlukan, seperti batu yang dapat menghambat akar untuk tumbuh. Tanah harus digarap sampai kedalaman satu pisau sekop. Ratakan permukaan dan mengikis bagian atas untuk merenggangkan tanah. Bila kamu mempunyai tanah yang keras, sangat baik untuk mempersiapkannya pada akhir musim gugur. Bila tanah lebih lembut, targetkan pada awal musim semi.[4] Bila kamu menanam di musim gugur, biarkan bagian atas tanah keras sehingga cuaca musim dingin dapat memecahnya. Di bagian belahan utara bumi, taburlah benih saat akhir dingin. Di bagian belahan selatan bumi, taburlah benih dari September hingga February. 5 Taburlah benih atau tanam bibit. Taburlah benih ubi bit sedalam 2cm 3/4"-1". Jagalah jarak benih atau bibit sekitar 5 sampai 10cm 2-4". Akan sangat mudah untuk menanam ubi bit dengan posisi berbaris. Bila kamu sukses dalam menanam, taburlah ubi bit setiap 14 hari untuk panen berkelanjutan. Ini adalah cara mudah untuk sukses dalam panen. Iklan 1 Siram setiap hari sampai daun mulai tumbuh. Pada awalnya, benihmu membutuhkan banyak air untuk memulai proses bertumbuh. Akar akan mendapatkan embun dari tanah setelah akar siap untuk menerimanya. Dikatakan, hindari memberi air terlalu banyak. Karena akan menyebabkan ubi bit mengeluarkan lebih banyak daun dan sedikit akar, dan beresiko "bolting" mengeluarkan bunga tetapi tidak menghasilkan sayuran. Dan juga, terlalu sedikit air mengakibatkan akar kering. Saat ubi bit mempunyai kecambah, berilah air setiap 10-14 hari di saat kering.[5] Selain itu ketika cuaca kering tidak wajar, hujan biasa ubi bit akan tetap baik-baik saja. 2 Pangkas ubi bit. Ketika ubi bit mempunyai daun sekitar 2cm 1inch, sebar paling tidak 10cm 4inch terpisah. Lakukan ini dengan cara membuang bagian bibit yang rapuh, sisakan hanya daun yang kuat.[6] Beberapa orang menyarankan jarak lebih dari 10cm. Bila kamu mempunyai area lebih, kamu mungkin mau sedikit lebih dermawan.[7] Beberapa orang juga menyarankan memangkas ubi bit dua kali – ; sekali sekarang dan sekali lagi ketika daun ubi bit bertumbuh beberapa centimeter. Semua pilihan ada di anda.[8] 3Suburkan tanamanmu. Tambahkan pupuk organic sebanyak 4–6 liters US gal setiap 10 meter persegi kebun. Tambahkan lapisan tipis pupuk kompos atau pupuk kandang. Kamu mungkin juga ingin menggunakan 30g pupuk kaya nitrogen setiap meter persegi bila tanamanmu tidak tumbuh dengan semestinya. 4Perhatikan burung dan rumput liar. Tergantung dari daerahmu, kamu mungkin perlu merencanakan cara untuk melindungi tanamanmu dan menjauhkannya dari binatang. Untuk rumput liar, kamu perlu menyingkirkannya dengan tangan. Jika kamu melihat ada satu yang tumbuh, singkirkan. Akan tetapi, berhati-hati saat menyingkirkannya. Hindari menggunakan cangkul atau benda tajam lainnya berdekatan dengan akar atau kamu akan merusaknya. Menyingkirkan rumput liar dengan tangan adalah cara terbaik. Iklan 1 Panensebagian dari tanamanmu. Ketika kamu mulai melihat akar, kamu akan tahu seberapa besar ubi yang kamu miliki. Ubi bit sudah siap untuk dipanen ketika ubi bit kira-kira sebesar jeruk kecil; terlalu besar dan rasanya tidak akan enak. Lakukan dengan memegang bagian atas dan cabut akar keatas dengan alat berbentuk garpu atau sekop. Pada umumnya ubi bit akan siap sekitar 8 minggu setelah ditabur, atau ketika diameter tanaman mencapi 1 inch. Banyak orang menggunakan cara panen lain, memanen beberapa ubi bit dan menyisakan yang lain sampai benar-benar matang. Cara ini akan membuat ubi bit lain tumbuh lebih besar dengan cepat. Ubi bit dengan diameter sekitar 3 inch biasanya mempunyai rasa terbaik. 2 Biarkan beberapa ubi bit tetap ada di tanah untuk semusim. Bila kamu mau, kamu dapat meninggalkan beberapa ubi bit tetap di tanah sampai musim semi selanjutnya, tetapi kamu tetap perlu untuk menjaganya. Tutup ubi bit dengan rumput kering atau jerami. Asalkan suhu pada saat musim dingin tidak berada di bawah -18ºC/0ºF, cara ini akan membiarkanmu untuk menyingkirkan lapisan pelindung dari jerami dan menggali lebih banyak akar melewati musim dingin.[9] Perhatikan bahwa cara ini dapat menyebabkan ubi bit tumbuh dengan tekstur keras. 3 Berhati-hatilah dengan bagian atas. Jangan memotong daun;lebih baik, menyingkirkannya dengan memutar sekitar 5cm 2 inch. Ini akan mencegah ubi rusak, yang akan menyebabkan hilangnya rasa dan warna dari ubi bit. Ini bukan berarti kamu harus membuangnya, akan tetapi. Bagian atas tetap dapat disimpan, dimasak, dan dimakan seperti layaknya bayam. Percaya atau tidak, daun ini kaya akan rasa.[10] 4 Simpan untuk digunakan nanti. Akar tanaman juga harus disimpan, untuk membuat mereka ideal pada saat persediaan musim dingin. Ubi bit dapat disimpan di kotak kayu bebas es dengan dilapisi pasir, di lingkungan yang kering.[11] Untuk melakukannya, ambil sebuah tempat penyimpanan dan lapisi bagian bawah dengan 5cm 2 inch pasir. Letakkan ubi bit. Kemudian, lakukan hingga tempat penyimpanan terisi penuh. Pasir akan menjaga ubi bit dari tumbuh dan menjaga rasanya tetap segar. Iklan Ubi bit dapat tahan dingin. Ubi bit terbaik tumbuh didapatkan dengan suhu sedang dan tanah yang hangat. Setiap benih ubi bit menghasilkan tiga sampai empat akar. Ini tidak berlaku untuk semua; disarankan untuk memilih yang menonjol terlebih dahulu, untuk membiarkan yang lainnya mempunyai kesempatan lebih baik untuk bertumbuh. Rendam benih sebelum ditanam untuk membantunya bertumbuh. Iklan Peringatan Saat dingin atau hangat dapat menyebabkan perubahan warna di bagian ubi bit "zoning". Akan tetapi, ini tidak akan mempengaruhi rasa. Iklan Hal yang Anda Butuhkan Benih atau bibit ubi bit Pupuk Tanah netral,subur Alat berkebun Tentang wikiHow ini Halaman ini telah diakses sebanyak kali. Apakah artikel ini membantu Anda?
.. Tanaman bit atau beetoot Beta vulgaris L merupakan sejenis tanaman ubi-ubian yang banyak mengandung gizi. Ciri khas dari sayuran ini adalah warnanya yang merah keunguan. Beetoot merupakan buah potensial yang kaya serat dengan berbagai vitamin dan mineral untuk kesehatan tubuh manusia Saat in, banyak orang mulai menanam tanaman umbi bit. Banyak yang mencari buah ini bukan hanya untuk dikomsumsi saja, melainkan dijadikan bahan obat yang dapat menghindari penyakit dan membersihkan tubuh dari kotoran maupun racun. Baca Juga 8 Tips Menanam Cabai Rawit Agar Cepat Berbuah Lebat Syarat Tumbuh Tanaman Beetroot Tanaman beetroot banyak tumbuh di daerah dataran tinggi pada ketinggian lebih dari meter dpl, Tetapi untuk dataran rendah beetroot bisa tumbuh namun tidak hasil umbinya tidak terlalu besar. Hal terpenting agar tanaman beetroot tumbuh dengan baik adalah menggunakan tanah subur, gembur, dan lembab. Selain itu kodisi tanah tanah memiliki tingkat pH 6-7. Untuk memaksialkan hasil , sebaiknya penanaman dilakukan saat awal musim hujan atau akhir musim hujan. Baca Juga Cara Menanam Jahe di Polybag, Bisa Panen Dalam 4 Bulan Jenis Tanaman Beetroot Tanaman bit merupakan tanaman asli dari negara Mediterania Timur, namun saat ini sudah banyak tumbuh di seluruh dunia. Salah satunya yaitu negara Indonesia, beetroot sudah mulai banyak dikembangkan khususnya di Pulau Jawa Tanaman beetroot memiliki dua varietas yaitu beetroot merah Beta vulgaris L. var. Rubra dan beetroot putih Beta vulgaris L. var. cicla L.. Jenis beetroot merah merupakan jenis yang paling banyak dibudidayakan di Indonesia dibanding varietas beetroot putih. Cara Menanam Beetroot Pada dasarnya tanaman bit atau beetroot tidak sangat sulit untuk dibudidayakan. Namun tetap memperhatikan teknik penanaman yang benar agar menghasilkan buah beetroot yang opimal. Berikut tahapan budidaya tanaman beetroot yang tepat. 1. Proses Semai Pada tahap awal semai dapat dilakukan pada try semai ataupun rockwool. komposisi media semia terdiri dari tanah, kompos, dan sekam dengan perbandingan 111. Lalu masukkan biji atau benih beetroot ke dalam try semai. Perawatan semai cukup dilakukan penyiraman secara rutin setiap hari. Letakkan pada tempat yang terkena sinar matahari. Benih beetroot akan mulai muncul tunas ketika berumur 10 hari, namun bibit baru bisa dipindah tanam setelah berumur 25 hari atau sudah muncul minimal 4 helai daun 2. Persiapan Media Tanaman Bibit beetroot yang sudah mulai tumbuh harus segera dilakukan pindah tanam ke polybag yang lebih besar. Hal ini menjadi penting agar bibit beetroot dapat tumbuh dengan baik. Untuk media tanamnya bisa menggunakan campuran tanah, pupuk kandang atau kompos, sekam bakar dengan perbandingan 3 2 1 secara berurutan. Masukkan sebagian media tanam hingga dua per tiga dari volume polybag yang digunakan. Letakkan bibit beetroot tepat di tengah. Siram secukupnya hingga media tanam nampak jenuh dengan air. Proses penanaman ini sebaiknya dilakukan pada sore hari, ini bertujuan untuk menghindari stress tanaman. 3. Perawatan Penyiraman ini akan lebih baik jika kamu melakukannya setiap pagi atau sore hari. Lakukan penyiraman secara hati-hati agar tanaman tidak rusak dan akar tetap tertutup tanah. Tanaman yang tumbuhnya tidak maksimal bisa kalian cabut dan sehabis itu mengganti yang baru maupun disulam. Penyiangan juga penting unutk dilakukan dengan mencabuti gulma yang sudah tumbuh disekitar tanaman. Kalian juga perlumelakukan pembumbunan atau penambahan media tanam jika mulai tergerus. Pemnberian nutrisi tanaman disarankan menggunakan pupuk organic. Kalian bisa menggunakan pupuk organic cair sayuran daun Infarm, ini sudah terbukti untuk pertumbuhan tanaman khususnya untuk fase vegetatif. Tidak cuma itu perhatikan juga hama dan penyakit. Apakah ada hama dan penyakit yang menyerang. Apabila ada, baiknya diberikan pestisida maupun pemberantas hama dan penyakit secara organik. 4. Panen Buah beetroot dapat dipanen ketika berumur 2,5 – 3 bulan setelah tanam. Hal ini ditandai dengan daun tanaman yang sudah mulai melebar, dan umbinya yang sudah tumbuh besar. Proses panen ini harus dilakukan dengan cara mencabut umbi secara perlahan. Semakin tua usia umbi tanaman beetroot, maka kandungan gulanya akan lebih banyak sehinggal terasa lebih manis. Namun jika terlalu tua umbi akan menjadi sedikit keras. Penyebab Selalu Gagal Menanam Beetroot Cara menanam bit atau beetroot sebenarnya sangatlah mudah. Namun hama dan penyakit yang biasa menyerang tanaman beetroot seperti tikus, ulat, boleng, Kudis atau Scab dan Layu Fusarium juga perlu diperhatikan. Cara pengendalian yang dapat kamu lakukan bisa berupa pengendalian manual atau menggunakan pestisida. Sebaiknya menggunakan pestisida berbahan organik agar tetap aman bagi tanaman dan lingkungan.